Surabaya Viral – Pemerintah Kota Surabaya yang kini tengah gencar melakukan revitalisasi kota lama, khususnya di wilayah utara Kota Pahlawan, mendapat dukungan dari banyak pihak. Salah satunya adalah PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER).
Pengelola kawasan industri yang 25 persen sahamnya dimiliki Pemkot Surabaya ini memberikan bantuan berupa becak wisata listrik sebagai sarana transportasi dan memorabilia bagi masyarakat. Dukungan ini juga sebagai upaya mewujudkan program pemerintah menuju transisi energi bersih dan net zero emission.
Direktur Utama (Dirut) PT SIER, Didik Prasetiyono, menuturkan bahwa SIER sangat mendukung dan memberikan apresiasi tinggi kepada Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, dan Pemkot Surabaya, yang telah menginisiasi program revitalisasi ini.
“Surabaya sebagai Kota Pahlawan memiliki banyak bangunan cagar budaya yang bernilai sejarah. Bangunan-bangunan bergaya Eropa pada era kolonial banyak dijumpai, utamanya di wilayah utara Surabaya dan pusat kota. Bangunan ini selain menarik untuk wisata juga menjadi momen ajar bagi generasi muda mengingat dan menghargai pejuang kemerdekaan dulu,” tutur Didik.
Penggunaan becak wisata listrik dalam revitalisasi Kota Lama Surabaya ini juga sebagai simbol bahwa masa depan bagi energi terbarukan, menawarkan solusi untuk mengurangi emisi karbon dan ketergantungan pada bahan bakar fosil.
“Surabaya, sebagai Kota Metropolitan, memiliki kesempatan besar untuk menjadi kota kelas dunia dengan optimalisasi kendaraan ramah lingkungan, baik untuk kendaraan pribadi maupun transportasi publik. Dengan adopsi kendaraan listrik, kita bisa mengurangi polusi udara dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi warga Surabaya,” jelas Didik.
Didik juga mengajak masyarakat Surabaya untuk terlibat aktif dalam program revitalisasi yang sedang dilaksanakan Pemkot Surabaya dengan menjaga kawasan yang sudah direvitalisasi nanti dari aksi negatif seperti buang sampah sembarangan dan vandalisme.
“Kami berharap masyarakat dapat merasakan manfaat dari revitalisasi ini dan turut serta menjaga serta memanfaatkan fasilitas yang ada dengan baik. Revitalisasi ini tidak hanya tentang memperindah kawasan kota lama, tetapi juga mendorong kesadaran lingkungan," ungkapnya.
Didik optimis, revitalisasi yang sedang dilakukan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ini akan sukses setelah sebelumnya Eri Cahyadi telah sukses menghidupkan Jalan Tunjungan sebagai tempat destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan.
“Jalan Tunjungan kini setiap malamnya selalu ramai, apalagi jika akhir pekan. Suasana begitu meriah. Banyak UMKM yang berjualan dan mendapat manfaatnya. Itu artinya, upaya revitalisasi ini tidak hanya membangun kota, tetapi juga berdampak pada perekonomian warga Surabaya. Jadi harus didukung,” tegasnya.
Lebih lanjut Didik mengatakan, SIER berharap program revitalisasi ini dapat diperluas ke daerah-daerah lain di Surabaya. Seperti kampung tradisional, kampung nelayan, dan wisata sungai.
"Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi inspirasi untuk merevitalisasi kawasan lain di Surabaya. Sehingga seluruh kota dapat menikmati manfaat dari perkembangan dan perbaikan lingkungan yang berkelanjutan," harapnya.
Dengan dukungan dan partisipasi semua pihak, PT SIER yakin bahwa program revitalisasi kota lama Surabaya akan berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi kota dan masyarakat. “SIER siap mendukung program revitalisasi Pemkot Surabaya agar berjalan sukses,” tandasnya. (Sal/red)