Bali - Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu menyabet juara 1 Lomba Desa Tingkat Nasional regional II tahun ini. Di tahun yang sama, Desa Tulungrejo juga menyabet juara I Lomba Desa Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Pemberian penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri RI, M Tito Karnavian saat Temu Karya Nasional tahun 2024 dan Penganugerahan Desa dan Kelurahan Berprestasi Tahun 2024 di Gedung Ksirarnawa Komplek Art Center Bali, Denpasar Bali, Selasa (8/10/2024).
Penghargaan juara lomba desa diberikan langsung oleh Tito kepada Kades Tulungrejo, Suliono.
Diwaktu yang sama Gubernur Jawa Timur juga mendapatkan penghargaan Upakarya Wanua Nugraha atas prestasi dan komitmen dalam memajukan Desa dan Kelurahan di wilayahnya. Penghargaan tersebut diterima Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Jatim Benny Sampirwanto.
Lomba desa dan kelurahan tingkat nasional 2024 merupakan amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 tahun 2015 tentang evaluasi perkembangan desa dan kelurahan.
Penilaian digelar berjenjang melewat beberapa tahap nulai dari analisis hingga validasi penentuan lokasi.
Penilaian yang dilakukan meliputi penilaian administrasi, kinerja penyelenggaraan administrasi pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan. Selain itu dilaksanakan penilaian lapangan dan penilaian paparan.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengaku bangga dengan prestasi Desa Tulungrejo. "Alhamdulillah setelah melalui proses yang sangat panjang, akhirnya desa kami bisa menjadi juara, semoga ini memotivasi desa dan kelurahan lain, Ini adalah hasil kerja sama semua pihak," kata Aries dalam keterangan resminya.
Kepala Desa Tulungrejo Suliono menyebut penghargaan tidak mungkin bisa diraih jika tidak mendapatkan pembinaan dari Pemerintah Kota Batu Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jatim.
"Terima kasih untuk jajaran Pemkot Batu dan Pemprov Jatim yang terus mendampingi. Kami menjadi banyak mengerti tentang berbagai hal, terutama tata pemerintahan yang baik dan pelayanan untuk masyarakat yang baik," jelasnya.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momen untuk berkontemplasi tentang hasil kerja khsusnya di tingkat desa dan kelurahan serta pemberian penghargaan dalam rangka memberikan motivasi sesuai dengan prinsip manajemen yang baik.
Selain itu, juga disampaikan bahwa untuk mendorong kemandirian desa, kepala desa perlu memiliki kemampuan dan visi enterpreneurship untuk meningkatkan pendapatan asli desa (PADes).
"Kepala desa harus memiliki kemampuan dan visi enterpreneurship untuk meningkatkan pendapatan asli desa," terangnya. (Sal/red)