PASURUAN VIRAL - PT Jasamarga Pandaan Tol (PT JPT) sebagai salah satu Anak Perusahaan Jalan Tol yang mengelola jalan tol Ruas Gempol-Padaan dengan panjang 13,6 KM membentang dari Jembatan Bundaran Gempol hingga Pandaan.
Dalam upaya menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jalan, PT JPT terus berkomitmen melaksanakan berbagai program pemeliharaan infrastruktur, salah satunya melalui kegiatan pengecatan jembatan dan sarana pendukung jalan tol lainnya di sepanjang ruas Tol.
Program beautifikasi ini bertujuan selian untuk meningkatkan tampilan secara visual jalan tol diharapkan juga dapat memperpanjang usia konstruksi jembatan, sekaligus menciptakan suasana berkendara yang lebih nyaman dan aman bagi pengguna jalan.
“Melalui program beautifikasi ini, kami tidak hanya menjaga tampilan jalan tol agar tetap bersih dan indah secara visual, tetapi juga diharapkan dapat melindungi struktur jembatan dari korosi dan kerusakan akibat cuaca sehingga masa pakai konstruksi jembatan dapat menjadi lebih panjang. Langkah ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam menjaga keandalan dan keindahan infrastruktur jalan tol dalam rangka menciptakan lingkungan jalan tol yang bersih, rapi, dan nyaman bagi para pengguna jalan,” ujar Netty Renova Direktur Utama PT JPT.
Pekerjaan pengecatan dilaksanakan secara bertahap dimulai dari Overpass Desa Randupitu Km 51+450 dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan dan kelancaran lalu lintas.
Selama proses berlangsung, PT JPT telah berkoordinasi dengan unit Mobile Customer Services (MCS) untuk melakukan tindakan-taindakan yang dianggap perlu diambil sebagai antisipasi terhadap kondisi lalu lintas, guna meminimalkan potensi gangguan terhadap pengguna jalan.
“Guna tetap memberikan kenyaman selama masa perbaikan JPT telah menyiapkan sejumlah langkah mitigasi untuk menjaga kelancaran lalu lintas. Antara lain menempatkan petugas di lapangan, menata arus kendaraan di sekitar area pekerjaan karena terjadi penyempitan jalur akibat proses perbaikan”, Netty menambahkan.
“PT JPT memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud. Diimbau juga kepada seluruh pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan” Ujar Netty mengakhiri pembicaraan.
PT JPT terus mengimbau pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan melalui Ruas Gempol-Pandaan agar dapat memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, apabila penggunan jalan dalam perjalanan melewati rekayasa lalu lintas yang dilaksanakan agar tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta arahan petugas. (Sal/red)